Sekelompok Mahasiswa dan Dosen Biologi Universitas Negeri Malang melakukan kegiatan penelitian terkait analisis kemampuan berpikir kritis siswa terhadap materi sistem pencernaan pada Siswa Kelas XI SMA Nasional Malang. Olivia dan rekan-rekannya menuturkan bahwa penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis kemampuan berpikir siswa ditinjau dari ndikator FRISCO diantaranya focus, reason, inference, situation, clarity dan overview. Penelitian ini dilakukan sekitar September 2021.
Pada artikel ilmiah yang juga dipublikasikan di prosiding SNBP Edisi 2021, lebih lanjut Olivia dan rekan-rekannya menuliskan bahwa kemampuan berpikir kritis merupakan kemampuan yang penting dimiliki oleh siswa untuk menunjang pembelajaran abad ke-21. Penelitian ini juga dilakukan sebagai upaya untuk mewujudkan tercapainya SDG 4 tentang Quality Education dalam hal ini berfokus pada kualitas peserta didik dan kualitas berpikir kritis siswa dalam proses pembelajaran yang dilakukan. Pada penelitiannya, Olivia dan rekan-rekan menggunakan instrumen 6 soal tes esai yang digunakan untuk menganalisis kemampuan berpikir kritis pada siswa Kelas XI MIPA 1 SMA Nasional Malang. Penelitian Olivia dan rekan-rekan mendapatkan data hasil berupa pernyataan bahwa pencapaian hasil kemampuan berpikir kritis siswa masih perlu ditingkatkan, hal ini ditunjukkan dengan skor rata-rata dari soal esai sebesar 61,83. Berdasarkan hasil tersebut diperlukan cara efektif untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis sesuai dengan kriteria pembelajaran abad 21.