Sekelompok tim penelitian berpikir kritis dari Jurusan Biologi Universitas Negeri Malang berhasil merancang suatu inovasi rubrik penilaian yang ditujukan untuk mengukur tingkat keterampilan berpikir kritis siswa yang mengacu pada indikator FRISCO yaitu focus (fokus), reason (alasan), inference (penyimpulan), situation (situasi), clarity (kejelasan), overview (tinjauan). Penelitian pengembangan rubrik penilaian ini dilakukan pada September 2021.
Keterampilan berpikir kritis merupakan keterampilan yang penting dimiliki oleh siswa untuk menunjang pembelajaran abad ke-21. Keterampilan berpikir kritis siswa dapat dikembangkan melalui proses latihan menjawab soal dan tes essay yang berorientasi pada kemampuan berpikir tingkat tinggi atau High Order Thinking Skills (HOTS). Tidak hanya dalam bentuk soal, namun rubrik penilaian juga perlu dipersiapkan untuk mengukur tingkat keterampilan berpikir kritis siswa sesuai dengan indikator yang digunakan. Penelitian dan pengembangan inovasi yang dirancang oleh salah satu Dosen Pendidikan Biologi Universitas Negeri Malang bersama tim penelitian berpikir kritis yang terdiri dari beberapa mahasiswa Pendidikan Biologi UM diantaranya Anggraeni, Maya, Olivia, dan Verina ini bertujuan untuk merancang rubrik penilaian keterampilan berpikir kritis sesuai dengan indikator keterampilan berpikir kritis FRISCO. Dari artikel ilmiahnya yang telah dipublikasikan juga dalam Prosiding SNBP edisi 2021, tim menuliskan bahwa rubrik penilaian ini dirancang untuk menilai tes essay. Kegiatan penelitian dilaksanakan dengan cara meninjau beberapa artikel yang berkaitan dengan penilaian keterampilan berpikir kritis, diskusi elaborasi bersama tim. Selanjutnya, tim berharap rancangan rubrik penilaian ini dapat digunakan dalam kegiatan pembelajaran untuk mengukur tingkat keterampilan berpikir kritis siswa. Pengembangan rubrik penilaian ini juga berperan sebagai upaya mewujudkan SDG 4 yaitu tentang Quality Education yaitu keberlanjutan peningkatan mutu pendidikan.