Select Page

ABSTRAK

Megawati. 2015. Pengaruh Rebusan Simplisia Daun Pulutan (Urena lobata Linn) terhadap Nekrosis Hepatosit Mencit Jantan Galur Balb-C. Skripsi, Program Studi S1 Biologi, Jurusan Biologi, Fakultas MIPA. Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I): Dra. Nursasi Handayani, M.Si, Pembimbing (II): Dra. Amy Tenzer, M.S.

Kata Kunci : Rebusan Simplisia Daun Pulutan (Urena lobata Linn), Nekrosis

Daun pulutan diketahui memiliki manfaat sebagai antibakteri, antiinflamasi, antioksidan. Banyaknya manfaat daun pulutan dan banyak dikonsumsi masyarakat untuk tujuan mengobati penyakit, maka keamanan penggunaan daun pulutan ini harus dapat dipastikan aman. Senyawa alkaloid dan tanin pada akar tanaman pulutan bersifat sitotoksik yang dapat menyebabkan nekrosis. Kedua senyawa ini ditemukan pula dalam seduhan daun pulutan. Kesamaan dari kandungan yang terdapat di akar dan daun tanaman pulutan diduga bahwa rebusan simplisia daun pulutan juga dapat bersifat sebagai sitotoksik.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh rebusan simplisia daun pulutan (Urena lobata Linn) terhadap nekrosis hepatosit mencit jantan galur Balb-C.
Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dengan 6 perlakuan termasuk kontrol, masing-masing dengan 4 ulangan. Pemberian perlakuan rebusan simplisia daun pulutan dengan konsentrasi 0%, 5%, 7,5%, 10%, 12,5% dan 15% selama 18 hari terhadap mencit jantan galur balb-C berumur 8-10 minggu. Data yang diperoleh berupa persentase, kemudian ditransformasi dengan arcsin. Data transformasi selanjutnya diuji normalitas, uji homogenitas dan dianalisis dengan ANAVA tunggal.
Hasil penelitian menunjukkan rebusan simplisia daun pulutan (Urena lobata Linn) tidak berpengaruh terhadap nekrosis hepatosit mencit jantan galur Balb-C. Tahapan nekrosis berupa piknosis, karioreksis, dan kariolisis. Mulai konsentrasi 10% rebusan simplisia daun pulutan menunjukkan adanya kecenderungan semakin tinggi konsentrasi semakin tinggi pula persentase nekrosis hepatosit.
Kesimpulan penelitian ini yaitu bahwa sampai konsentrasi 15% rebusan simplisia daun pulutan (Urena lobata Linn) tidak berpengaruh terhadap terjadinya nekrosis sel hati mencit (Mus musculus) jantan galur balb-C. Mulai konsentrasi 10% rebusan simplisia daun pulutan menunjukkan adanya kecenderungan peningkatan persentase nekrosis hepatosit mencit jantan galur balb-C.